Instalasi Laravel 5.1 di Linux Mint

Sebagai salah satu Frawework terpopuler 2015 versi sitepoint.com http://www.sitepoint.com/best-php-framework-2015-sitepoint-survey-results/ , tidak ada salahnya kita mencoba menggunakannya, karena saat ini developer di Indonesia masih lebih banyak menggunakan Codeigniter dengan berbagai pertimbangan.

Berikut penulis memberikan tutorial instalasi Laravel 5.1 diatas sistem operasi linux mint 17, seharusnya tidak mengalami kendala berarti jika anda menginstal di OS linux lainnya.

1. Instalasi Curl ;

sudo apt-get install curl -y 

2. Jalankan perintah curl untuk download composer dari server getcomposer.org ;

curl -sS https://getcomposer.org/installer | php

3. Pindahkan file composer.phar ke dalam folder /usr/local/bin sekalian merubah nama menjadi composer saja ;

sudo mv composer.phar /usr/local/bin/composer

4. Masuk ke direktori root web biasanya di /var/www/ , lakukan kloning laravel dari github.com dengan perintah ;

cd /var/www
sudo git clone https://github.com/laravel/laravel.git

5. Masuk kedalam direktori laravel dan jalankan instalasi composer

cd /laravel
sudo composer install

6. Set kepemilikan folder laravel ke www-data sekaligus hak akses di set ke 755 

sudo chown www-data:www-data /var/www/laravel/ 
sudo chmod 755 -R laravel/
sudo chmod -R o+w laravel/storage

7. Copi  file konfigurasi default web server  000-default,conf ke file laravel.conf, didalam folder /etc/apache2/sites-available/ ;

sudo cp /etc/apache2/sites-available/000-default.conf /etc/apache2/sites-available/laravel.conf


8. Edit  file laravel.conf dengan editor kesukaan anda dan pastikan arah DocumentRoot sudah benar tersebut menjadi seperti ini ;

DocumentRoot /var/www/laravel/public
Options Indexes FollowSymLinks MultiViews
  AllowOverride All
  Order allow,deny
  allow from all


9. Jika sudah, kita non-aktifkan konfigurasi server default tadi dan aktifkan yang laravel.conf, berikut urutan perintahnya ;

sudo a2dissite 000-default.conf 
sudo a2ensite laravel.conf 
sudo service apache2 restart

10. Edit file /var/www/laravel/app/Http/routes.php

Seperti berikut ;
/*
|--------------------------------------------------------------------------
| Application Routes
|--------------------------------------------------------------------------
|
| Here is where you can register all of the routes for an application.
| It's a breeze. Simply tell Laravel the URIs it should respond to
| and give it the controller to call when that URI is requested.
|
*/

Route::get('/', function () {
    return '
Selamat Datang Di Laravel broh !';


});

?>


Tampilan Awal Laravel 5.1 di linuxmint












Pahlawan Yang ( di ) Terlupakan

Hari ini 10 November 2015, berbagai status tentang kepahlawanan bermunculan di facebook, twitter , status BBM dll, karena memang pada hari ini Bangsa Indonesia memperingati hari pahlawan, yang dahulu telah berjuang dan berkoban demi kemerdekaan bangsa ini.

Founding father Indonesia pernah berkata " Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa pahlawannya " , namun sudahkah ( generasi ) kita menghargai jasa-jasa pahlawan kita ?


Salah satu contoh kejadian nyata yang memilukan hati, ketika foto seorang pahlawan tua renta diolok-olok oleh generasi muda di media sosial , ( sungguh ironis bangsa ini... )


Yang Terhormat Bapak Anwar  ( Alm )

Saya sering bertanya didalam hati, kemana peran pemerintah  terhadap mereka yang telah berjuang demi kemerdekaan negara ini ?, contoh Pak Anwar hanya 1 ( satu ) dari sekian banyak pahlawan yang dilupakan oleh negara ini... aneh memang setiap tahun kita peringati hari pahlawan tapi begitu banyak pahlawan yang dilupakan, dan hari pahlawan hanya tinggal seremonial pemerintah saja.



Sekarang kembali kita pertanyakan pada diri kita , layakkah bangsa ini disebut sebagai  bangsa yang besar ?





Sumber foto : http://anakbangsacommunity2.blogspot.co.id/2014/01/kisah-pahlawan-perang-yang-menjadi.html

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international voip calls